Bagaimana cara memilih flensa untuk baja karbon dan baja tahan karat?

Sebagai komponen yang sangat umum dan umum digunakan pada peralatan perpipaan, peranannya adalahflensatidak dapat dianggap remeh, dan karena peran penggunaan spesifik yang berbeda, kita perlu mempertimbangkan banyak faktor saat memilih flensa, seperti skenario penggunaan, dimensi peralatan, bahan yang digunakan, dan sebagainya.

Bahan flange ada bermacam-macam jenisnya antara lainflensa baja karbon, flensa baja tahan karat, flensa kuningan, flensa tembaga, flensa besi cor, flensa tempa, dan flensa fiberglass.Ada juga beberapa bahan khusus yang tidak umum, seperti paduan titanium, paduan kromium, paduan nikel, dll.

Karena frekuensi dan efektivitas penggunaan,flensa baja karbonDanflensa baja tahan karatsangat umum.Kami juga akan memberikan pengenalan rinci tentang kedua jenis ini.

Besi tahan karat

Baja tahan karat merupakan bahan logam yang memiliki ketahanan terhadap korosi, tahan panas, dan kekuatan tinggi, biasa digunakan dalam produksi berbagai komponen mekanis, bahan bangunan, peralatan makan, dan peralatan dapur.Menurut komposisi dan sifat kimia yang berbeda, baja tahan karat dapat dibagi menjadi berbagai bahan, yang paling umum adalahFlensa 304 316 316L.Berikut ini adalah beberapa bahan stainless steel yang umum dan karakteristiknya:

Baja tahan karat 304: mengandung 18% kromium dan 8% nikel, memiliki ketahanan korosi dan kemampuan las yang baik, dan banyak digunakan di bidang seperti konstruksi, manufaktur, dan katering.
Baja tahan karat 316L: mengandung 16% chromium, 10% nikel, dan 2% molibdenum, memiliki ketahanan dan kekuatan korosi yang sangat baik, dan banyak digunakan di lingkungan kelautan, industri kimia, farmasi, dan bidang lainnya.

Baja karbon

Baja karbon mengacu pada baja dengan kandungan karbon antara 0,12% dan 2,0%.Ini adalah bahan logam yang banyak digunakan terutama terdiri dari besi, karbon, dan sejumlah kecil elemen lainnya.Menurut kandungan karbonnya yang berbeda, baja karbon dapat dibagi menjadi beberapa jenis berikut:

Flensa baja ringan: dengan kandungan karbon kurang dari 0,25%, memiliki kemampuan mesin, kemampuan las, dan ketangguhan yang baik, dan biasa digunakan dalam pembuatan pelat baja, roda, rel kereta api, dll.
Flensa baja karbon sedang: dengan kandungan karbon antara 0,25% dan 0,60%, memiliki kekuatan dan kekerasan yang tinggi, dan cocok untuk pembuatan komponen mekanis, gandar, alat pemotong, dll.
Flensa baja karbon tinggi: dengan kandungan karbon antara 0,60% dan 2,0%, memiliki kekerasan dan kekuatan yang sangat tinggi, tetapi ketangguhannya buruk, dan cocok untuk pembuatan pegas, martil, bilah, dll.

Selain itu, baja karbon juga dapat dibagi menjadi baja canai panas, baja tarik dingin, baja tempa, dll. Sesuai dengan proses perlakuan panas yang berbeda.Berbagai jenis baja karbon memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing dalam penerapannya, dan bahan baja karbon yang sesuai perlu dipilih berdasarkan persyaratan penggunaan tertentu.